Dalam menyusun rencana riset mengenai pembangunan pelabuhan patimban Kabupaten Subang sebagai Pembangunan Strategis Nasional, LPPM AKMI Suaka Bahari beserta Dosen di bidangnya mengadakan survey pra penelitian dan pengabdian masyarakat pada hari rabu, 26 Juni 2019. Dihadiri langsung oleh kepala KSOP kelas II Patimban Bapak Dr. Anwarudin, ST., MT. dalam kunjungan tersebut dan membahas tentang perkembangan pelabuhan patimban kabupaten Subang. Menurut kepala KSOP Patimban, bahwa sejak kontruksi dimulai bulan Nopember 2018 perkembangan pembangunan pelabuhan patimban mengalami kemajuan yang pesat dengan kapasitas yang ditargetkan 7.5 juta Teus peti kemas, dan untuk kapasita kapal 13.500 Teus tahun 2027. Kepala LPPM AKMI Suaka Bahari Iing Mustain, M.Pd dan Dosen AKMI SB yang menangani di bidangnya Idit Gunawan, SH menawarkan adanya kerjasama riset mengenai patimban untuk membantu permasalahan yang dihadapi KSOP kelas II Patimban. Dengan melibatkankan institusi dalam riset diharapkan dapat memberikan kontribusi di bidang riset dan menjadi unggulan perguruan tinggi dalam strategis nasional (SirNas) tahun mendatang.
Sementara rencana program pengabdian masyarakat, AKMI Suaka Bahari Cirebon mengajukan beberapa kegiatan-kegiatan yang diharapkan dapat memberikan kontribusi kepada masyarakat. Berdasarkan pemaparan dalam pertemuan tersebut, Dr. Anwarudin, ST., MT. menyampaikan bagi masyarakat yang terkena dampak langsung sudah diberikan pelatihan Base Safety Tranining (BST) dan Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) yang bisa menggantikan keterampilan lama. Pelatihan BST bagi masyarakat terkena dampak langsung khususnya bagi nelayan sebagai upaya agar masyarakat dapat melaut ketika operasional pelabuhan sudah aktif. Pelatihan lainnya adalah TKBM bagi masyarakat yang umumnya bagi bukan nelayan. Lanjut Dr. Anwarudin, ST., MT, beberapa hal yang menjadi perhatian bagi masyarakat adalah bagaimana institusi perguruan tinggi menjebatani antara KSOP dan masyarakat baik dalam program pendidikan dan pelatihan tematik kemaritiman, sosialisasi perkembangan pembangunan dan pemanfaatan keterampilan baru yang telah diterima dari pelatihan sehingga kebermanfaatannya bagi masyarakat dapat dirasakan.
